Jika Terbukti Lakukan Ini, Universitas PGRI Batalkan Ijazah Mahasiswa
Jika Terbukti Lakukan Ini, Universitas PGRI Batalkan Ijazah Mahasiswa
Palembang – humas_upgrip –Plagiarisme menjadi salah satu konsen Pascasarjana Universitas PGRI Palembang dalam menjadikan kualitas tesis mahasiswanya. Pasalnya, plagiarisme merupakan bentuk kejahatan dalam dunia akademis.
Pascasarjana Universitas PGRI Palembang telah menerapkan aturan pembatalan ijazah jika tesis yang dibuat mahasiswa terbukti plagiat.
“Ada sanksi paling ringan teguran lisan, kemudian tertulis, skors, mata kuliah bisa dibatalkan, dan jika plagiat berat ijazah bisa dibatalkan dan bisa diberhentikan,†ujar Direktur Pascasarjana Universitas PGRI Palembang Dr Syaiful Eddy, MSi, CIQaR.
Syaiful menyampaikan hal itu saat memberikan materi pada Pelatihan penulisan tesis Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang di Gedung Sport Science Center Universitas PGRI Palembang, Kamis (18/3/2021).
Pelatihan tersebut dibuka oleh Rektor Universitas PGRI Palembang Dr H Bukman Lian, MM, MSi, melalui Wakil Rektor II Dr Yasir Arafat, SE, MM, CIQaR. Dan menghadirkan delapan narasumber profesional yakni Dr Syaiful Eddy, MSi, CIQaR, Dr Edi Harapan, MPd, Dr Ahmad Wahidi, Dr Yasir Arafat, SE, MM, CIQaR, DR Mulyadi, MA, Dr Happy Fitria, MPd, Dr Yessy Fitriani MPd, Dr (Cand) M Juliansyah P, SIP, MSi, CIQaR.
Eddy menambahkan, untuk menulis tesis mahasiswa harus benar-benar menghindari plagiat. Karena sekarang banyak ditemui banyak oknum yang menyelesaikan studinya sudah menjadi anggota dewan, pejabat dan lain sebagainya, ternyata diketahui karyanya plagiat.
“Kita harus benar-benar hati-hati. Jangan sampai mengambil karya orang sebagai karya kita sendiri, kita harus menjunjung etika akademis,†tegasnya.
Wakil Rektor II Universitas PGRI Palembang Dr Yasir Arafat meminta kepada peserta pelatihan penulisan tesis agar memahami apa yang disampaikan semua narasumber karena akan menjadi bekal pada saat menulis karya ilmiah berupa tesis agar tidak menemui kesulitan nantinya.
“Dan kami dari pimpinan universitas mengapresiasi langkah Pascasarjana Universitas PGRI Palembang dan harapannya mahasiswa nanti bisa lebih memahami gaya penulisan tesis,†harapnya.
Ketua Pelaksana Penulisan Tesis DR Mulyadi mengatakan, pelatihan ini diikuti oleh sebanyak 195 mahasiswa semester II Pascasarjana Universitas PGRI Palembang dari tiga program studi yakni Manajemen Pendidikan, Bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
“Jadi, karena peserta mencapai 195, untuk mendukung program pemerintah memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 berupa penerapan protokol kesehatan maka kita bagi dua sesi yakni pertama kemarin dan kedua hari ini,†pungkasnya.